[:id]Mahasiswi Fakultas Farmasi ikuti pertukaran Pelajar di Univ. Padjadjaran[:]
[:id]Makassar, 21 Maret 2020, Pertukaran pelajar kini bukanlah hal yang asing ditelinga mahasiswa, baru- baru ini mahasiswa Farmasi Universitas Hasanuddin atas nama Rahmatillah Tamrin telah mengikuti pertukaran pelajar di Universitas Padjajaran (UNPAD) selama periode semester ganjil yaitu bulan September hingga Januari dan mengikut pada kalender akademik Universitas tujuan. Kegiatan ini bernama Pertukaran Mahasiswa Tanah Air- Sistem Alih Kredit Berbasis Teknologi Informasi atau disingkat Permata-Sakti.
Ini merupakan program beasiswa dari Kemenristekdikti untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa di seluruh Indonesia untuk merasakan sistem pembelajaran di perguruan tinggi lainnya di Indonesia dengan tujuan untuk meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air, meningkatkan jiwa sosial dan rasa kebangsaan sehingga mahasiswa di seluruh Indonesia dapat memiliki suatu ikatan kekeluargaan yang dapat memperkuat dan meningkatkan SDM di masa yang akan datang. Jadi beasiswa ini mengcover seluruh kebutuhan mahasiswa selama kegiatan termasuk akomodasi, tempat tinggal dan biaya hidup sesuai standar bidikmisi.
“Menurut saya kegiatan seperti ini sangatlah bagus karena kegiatan ini mendidik mahasiswa bagaimana untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan yang baru, kebetulan saya orang Bugis-Makassar dan ditempatkan di Universitas Padjajaran jadi harus bisa menyesuaikan dengan kultur budaya dengan orang Sunda dan itu sangat menyenangkan. Kegiatan seperti ini mendidik mahasiswa bagaimana bisa menjalin networking dan kerjasama dengan orang lain karena sewaktu di UNPAD, saya ditempatkan bersama mahasiswa permata lainnya yang berasal dari USU dan Unpatti dan kita diajarkan untuk survive di daerah yang benar- benar baru sehingga networking dan jiwa sosial sangat dibutuhkan” tuturnya.
Untuk kegiatan perkuliahan sama seperti perkuliahan yang dilakukan di Universitas Hasanuddin hanya saja ada beberapa sistem pembelajaran dan materi yang harus menyesuaikan dengan mata kuliah maupun sistem pembelajaran di UNPAD, selain itu penanggung jawab (kemahasiswaan pusat bagian kerjasama) selalu mengajak dan menghimbau untuk ikut dalam kegiatan kemahasiswaan baik yang diadakan oleh Fakultas, Rektorat maupun organisasi kemahasiswaan karena tujuan utama dari program ini menekankan pada pertukaran budaya dan bukan berorientasi pada kegiatan akademik.
Menurutnya banyak hal berkesan yang dia dapatkan, diantaranya adalah mengikuti kegiatan praktikum dan bisa mengoperasikan instrumen yang belum pernah dilihat di Universitas asal sebelumnya, bisa tergabung kedalam divisi proaksi BEM KM UNPAD, mengikuti program kemahasiswaan bersama mahasiswa pertukaran pelajar dari seluruh Indonesia maupun dari luar negeri yang di tempatkan di UNPAD dan bisa mengenal lebih jauh kultur budaya serta sosial masyarakat khususnya mahasiswa di tanah Sunda.
Terakhir, dia memberikan saran untuk mahasiswa lainnya yang ingin mengikuti program seperti ini, sebaiknya untuk mengikuti program ini disarankan untuk mahasiswa yang telah menempuh semester 7 karena sulitnya penyesuain mata kuliah antara dua Universitas (UNIV penerima dan UNIV tujuan), selain itu mahasiswa yang ingin mengikuti program ini disarankan untuk mempersiapkan segala berkas dan lebih proaktif dalam mencari informasi terkait program ini.
Selamat dan Sukses untuk Rahmtillah Tamrin[:]