[:id]Persiapan Akreditasi ASIIN, Program Studi Farmasi Utus 2 Dosen Ikuti WNSMAI 2017[:]
[:id]
ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik e. V.) adalah lembaga akreditasi internasional yang berpusat di Jerman. Lembaga ini khusus melakukan penilaian terhadap program studi yang berada dalam ranah matematika dan ilmu pengetahuan alam (MIPA) dan life sciences.
Universitas Hasanuddin telah memandatkan 3 program studi untuk mempersiapkan diri meraih akreditasi ASIIN. Ke-3 program studi tersebut adalah Program Studi Ilmu Farmasi, Program Studi Matematika dan Program Studi Budi Daya Perairan. Untuk persiapan awal, Unhas mengutus 2 dosen di setiap prodi untuk mengikuti Workshop Nasional Strategi Meraih Akreditasi Internasional (WNSMAI) 2017. Untuk program studi farmasi, dosen yang diutus adalah Yulia Yusrini Djabir, Ph.D., Apt. dan Sukamto S. Mamada, M.Sc., Apt. Kegiatan WNSMAI diadakan oleh Satuan Penjaminan Mutu (SPM) Institut Teknologi Bandung (ITB) dan diselenggarakan di Trans Luxury Hotel Bandung, 18 – 19 April 2017.
Pada pembukaan kegiatan yang dilakukan oleh Ketua SPM ITB, Dr. Pepen Arifin, disampaikan bahwa WNSMAI akan mengetengahkan penjelasan terhadap 3 jenis akreditasi internasional yakni ASIIN, ABET dan AUN-QA. Beliau menambahkan bahwa akreditasi internasional menjadi salah satu kecenderungan oleh institusi perguruan tinggi akhir-akhir ini dalam rangka mengejar pengakuan internasional. Beliau juga menyampaikan bahwa upaya untuk meraih akreditasi internasional harus melibatkan seluruh pihak untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Sebagaimana dilansir di website SPM ITB, kegiatan WNSMAI melibatkan banyak pembicara yang kapabel dalam menjelaskan keseluruhan proses persiapan akreditasi internasional di antaranya Dr. Pepen Arifin (Ketua Satuan Penjaminan Mutu ITB), Dr. Suprijadi Harjono (Sekretaris Satuan Penjaminan Mutu Internal ITB), Dr. Estiyanti Ekawati (Sekretaris Satuan Penjaminan Mutu Eksternal ITB), Prof. Dr. Hermawan Kresnodipojono dan Prof. Dr. Satria Bijaksana. Adapun materi workshop yang diberikan yaitu.
- Proses Akreditasi Internasional
- Paradigma Akreditasi Internasional : Outcome Based Education
- Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran
- Pemetaan Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran pada Kurikulum
- Strategi Asesmen Capaian Pembelajaran
- Kurikulum Berbasis Capaian Pembelajaran
- Manajemen Institusi : Memandu Pencapaian Akreditasi Internasional
- Evaluasi Capaian Pembelajaran dan Perbaikan Berkelanjutan
- Membangun Fasilitas Pendidikan Tingkat Dunia
WNSMAI ditutup pada tanggal 19 April 2017 oleh Dr. Pepen Arifin. Beliau mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu kesuksesan WNSMAI.[:]