[:id]Targetkan SINTA 2, Farmasi UNHAS adakan Workshop OJS 3 untuk pengelola Jurnal MFF [:]
[:id]Fakultas Farmasi Unhas meengadakan kegiatan WORKSHOP DASAR DAN PENDAMPINGAN JOURNAL SYSTEM (OJS) pada Senin dan selasa 12 dan 13 Oktober 2020, Kegiatan ini dibuka langsung oleh dekan Fakultas Farmasi UNHAS, Bapak Prof. Subehan, M.Pharm.Sc., Ph.D., Apt yang diikuti oleh segenap TIM Pengelola Jurnal Majalah Farmasi dan Farmakologi (MFF). Dekan Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin membuka kegiatan ini sekaligus menyampaikan harapan besar terhadap perkembangan pengelolaan jurnal di Fakultas Farmasi ke depannya.
“Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan ucapan terima kasihnya kepada RJI dan pemateri. Selain itu bapak Dekan berharap agar jurnal kita lebih professional, aplikasikan OJS (Open Journal System) 3, secepatnya dapat diajukan untuk akreditasi Sinta 2, kedepannya MFF ini dapat terus ada yang merupakan deseminasi hasil penelitian untuk publikasi para peneliti dan menjadi cikal bakal bagai Fakultas Farmasi UNHAS untuk membuat jurnal berbahasa Inggris”, tuturnya.
Adapun pemateri yang dihadirkan pada kegiatan ini adalah bapak Akhmad Anwar Dani, yang merupakan rekomendasi Relawan Jurnal Indonesia (RJI). Pemateri yang akrab disapa Pak Dani merupakan Dosen pada Prodi Manajemen Dakwah IAIN Surakarta dan terkait pengelolan jurnal, beliau merupakan Editor-in-Chief al-Balagh : Jurnal Dakwah dan Komunikasi, tutor RJI, Tim custom.relawanjurnal.id dan custom.kresnanusantara.co.id, Anggota aktif APJIKI, PPJID dan Konsorsium Rumah Jurnal PTKI. Kegiatan workshop ini berlangsung selama dua hari. Adapun untuk hari pertama bertajuk “Setup OJS Sesuai Akreditasi dari setup hingga customisasi” sedangkan hari kedua “Tata Kelola Penerbitan Berbasis OJS 3 Alur Penerbitan Sesuai Standar Akreditasi”. Pada kegiatan ini, anggota tim pengelola berdiskusi sangat baik dengan pemateri terkait, sistem dasar menggunakan OJS mengganti tampilan, warna, button tambahan, pembagian tugas dan kegiatan manajemen naskah artikel yang akan dimuat di jurnal mulai dari penerimaan, penyuntingan oleh mitra bestari atau penyunting pelaksana, proses layout, sampai artikel yang siap diterbitkan semua proses harus menggunakan sistem online.
Menurut bapak Firzan Nainu yang merupakan Pimpinan Redaksi dari Jurnal MFF, kegiatan ini dapat membantu untuk tim pengelola karena migrasi sistem kelola Majalah Farmasi dan Farmakologi (MFF) dari OJS ver 2 ke OJS ver 3 telah memberikan kesempatan kepada kami (para pengelola MFF) untuk lebih profesional dalam mengelola terbitan ke depannya. Tentunya, melalui workshop ini, kami berharap juga agar dapat lebih berkembang dan meningkatkan status MFF menjadi salah satu jurnal dengan predikat SINTA 2.[:]
