PKM 2016 Skema BOPTN, Fakultas Farmasi Unhas Loloskan 9 Judul Kegiatan

Melalui skema pendanaan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) 2016, Universitas Hasanuddin, melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), mengalokasikan dana untuk pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM). Setelah melalui proses seleksi terhadap keseluruhan judul kegiatan yang masuk, Rektor Unhas, melalui Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkannya, mengumumkan judul-judul PKM yang dinyatakan lolos.

Dari beberapa kategori kegiatan PKM yang ditawarkan dalam skim BOPTN ini, Fakultas Farmasi (FF) Unhas meloloskan 9 judul PKM untuk 2 kategori yaitu kategori IPTEKS bagi Masyarakat (IbM) dan IPTEKS Terpadu Multidisiplin bagi Wilayah (ITM-W).            Detailnya, 7 judul untuk IbM dan 2 judul untuk ITM-W.

Adapun ke-7 judul PKM yang lolos untuk kategori IbM BOPTN 2016 adalah sebagai berikut.

1. Teknologi Pengolahan Limbah Cair/ Pulp Kakao Menjadi Minuman Kesehatan Nata de Cocoa di Kabupaten Sidrap. Tim ini diketuai oleh Dr. Sartini, M.Si., Apt. Anggota tim sebanyak 5 orang dengan dana yang disetujui Rp.20.500.000.
2. Pengenalan Tipe Wound Dressing yang Tepat serta Pendekatan Pengobatan Tradisional untuk Infeksi Kulit akibat Penyakit Diabetes (Luka Gangren) pada Masyarakat Polombangkeng Utara, Kabupaten Takalar. Ketua tim yaitu Dra. Nursiah Hasyim, CESS., Apt. dengan jumlah anggota tim sebanyak 6 orang. Adapun biaya yang disetujui adalah Rp.19.500.000.
3. Penyuluhan dan Pelatihan Pemanfaatan Limbah Tanaman Cengkeh sebagai Sumber Minyak Atsiri Alami pada Pembuatan Produk Sabun Antiseptik Skala Rumah Tangga Petani Cengkeh Desa Tabbinjai, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa. Ketua tim adalah Dr. Mufidah, M.Si., Apt. dan anggota tim berjumlah 5 orang serta dana yang dianggarkan Rp.19.500.000
4. Penyuluhan dan Pelatihan Pengolahan Bahan Baku Obat Tradisional bagi Siswa SMK Muhammadiyah Ahmad Dahlan di Kabupaten Pinrang dalam Rangka Mendukung Program Pemerintah. Ketua tim yakni Subehan, Ph.D., Apt. Anggota tim sebanyak 5 orang dengan biaya yang akan digunakan Rp.20.000.000.
5. Komunikasi, Informasi dan Edukasi Obat Narkotika dan Psikotropika di SMAN I Masamba, Kabupaten Luwu Utara. Tim ini diketuai oleh Prof. Dr. Elly Wahyudin, DEA., Apt. Anggota tim berjumlah 5 orang dan dana yang disetujui sebesar Rp.20.500.000.
6. Sintesis Pemutih Gigi Berbasis Natrium Bikarbonat dari Berbagai Bahan Alami di Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara. Ketua tim adalah Aminullah, M.Pharm.Sc., Apt. dan besaran biaya Rp.20.500.000. Adapun anggota tim berjumlah 5 orang.
7. Penyuluhan tentang Resiko Gangguan Ginjal akibat Obat Swamedikasi disertai Deteksi Dini Gangguan Ginjal di Kabupaten Soppeng. Tim ini diketuai oleh Sumarheni, M.Sc., Apt. dengan jumlah anggota tim sebanyak 5 orang. Besaran biayanya adalah Rp.20.000.000.

Adapun judul kegiatan PKM yang diterima untuk kategori ITM-W BOPTN adalah sebagai berikut.

1. Kelompok Usaha Ternak Ayam sebagai Usaha Meningkatkan Kualitas Unggas melalui Penerapan Suplemen Probiotik Pakan Ayam di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Ketua tim yakni Prof. Dr. Natsir Djide, M.Si., Apt. Anggota tim sebanyak 6 orang dan biaya yang disetujui adalah Rp.30.000.000.
2. Deteksi NAPZA dan Penyuluhan Dampak Penyalahgunaannya di Kabupaten Sidrap. Biaya yang disetujui adalah 29.500.000. Tim diketuai oleh Dr. Risfah Yulianty, M.Si., Apt. Jumlah anggota sebanyak anggota 5 orang.

Pengumuman penerima hibah PKM BOPTN 2016 ini dirilis melalui 2 SK Rektor Unhas. Untuk IbM, pengumuman dirilis melalui SK Rektor Unhas Nomor 32964/UN4.1/TU.21/2016. Sementara itu, pengumuman ITM-W disampaikan melalui SK Rektor Unhas Nomor 35045/ UN4.1/TU.21/2016 (chm).