Pertemuan dengan Daewong Research Laboratory Bahas Kerjasama Riset dengan Fakultas Farmasi Unhas
Pada Selasa, 4 Juni 2024, Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan pertemuan dengan perwakilan dari Daewong Research Laboratory. Pertemuan tersebut diadakan di Fakultas Farmasi Unhas dan dihadiri oleh Mr. Daniel Kwon selaku Manager of ITB-Daewong Formulation Research Laboratory, Winston Obert dari Research Planning and Co-op Team, serta Dita Ayu Purnamasari sebagai salah satu peneliti dari ITB-Daewong Formulation Research Laboratory.
Acara ini diawai dengan kata sambutan oleh Dekan Fakultas Farmasi. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Departemen Farmasi, Ketua dan sekertaris GPM Fakultas Farmasi, Kepala Laboratorium Biofarmaka, serta beberapa dosen dari Fakultas Farmasi Unhas. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas kerjasama dalam bidang riset antara Fakultas Farmasi Unhas dan Daewong Research Laboratory.
Dalam pertemuan tersebut, berbagai aspek kerjasama dibahas, termasuk peluang penelitian bersama, pengembangan formulasi obat, dan pertukaran pengetahuan serta teknologi. Dekan Fakultas Farmasi Unhas menyampaikan antusiasmenya terhadap kerjasama ini, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian dan inovasi di bidang farmasi.
Mr. Daniel Kwon, dalam sambutannya, mengungkapkan harapannya agar kerjasama ini dapat menghasilkan penelitian yang bermanfaat dan inovatif, yang dapat memberikan kontribusi signifikan bagi dunia farmasi. Sementara itu, Winston Obert dan Dita Ayu Purnamasari juga menekankan pentingnya sinergi antara institusi akademik dan industri untuk mencapai hasil penelitian yang optimal.
Pertemuan ini merupakan langkah awal yang penting dalam membangun kemitraan yang kuat antara Fakultas Farmasi Unhas dan Daewong Research Laboratory. Kerjasama ini diharapkan dapat membuka peluang baru dalam penelitian dan pengembangan formulasi obat, serta memberikan manfaat yang luas bagi kedua belah pihak.
Dengan adanya kerjasama ini, Fakultas Farmasi Unhas dan Daewong Research Laboratory berharap dapat mendorong kemajuan dalam bidang farmasi, meningkatkan kualitas pendidikan, dan menghasilkan penelitian yang inovatif serta aplikatif.